Saturday, October 25, 2008

mengapa manusia bertengkar dan sahabat saling mengecewakan

banyak banget hal di dunia dan kehidupan, yang sampe sekarang ga bisa dihitung dengan standar
sepinter-pinternya manusia bisa ngukur gerak jatuh bebas ato apapun lah, belom ada yang bisa punya parameter untuk emosi
ga ada yang bisa ngukur egoisme
apalagi hubungan di antara mereka semua

seringkali manusia cuku pegois untuk gamau ngerti kenapa mereka bertengkar satu sama lain
pada suatu tahap, orang akan bertengkar karena merasa dirinya benar dan yang lain salah
pada tahap lainnya, orang akan bertengkar karena menyadari adanya perbedaan
dan sayang sekali, orang-orang sangat suka memutus hubungan karena merasa tidak cocok
padahal, masalah perselisihan ga sesederhana itu
BANYAK BANGET faktor yang menentukan terjadinya dan tingkatannya

mau gak mau, setuju gak setuju, baca dulu ampe abis ya
orang sering ribut ga cuman gara2 masalah beda selera atau beda pendapat
faktornya banyak banget
dan salah satunya, egoisme manusia yang bikin ini semua terjadi
katakanlah krisma, ribut ama mire karena merasa spaggheti lebi enak dari lasagna (loh?)
tapi mau gamau, krisma itu ribut karena dia mempertahankan egonya bahwa yang dia anggap enak itu bukan lasagna
itu cuma contoh SIMPEL dari kasus berantem

banyak banget faktornya, yang ga bisa kita itung
bahkan untuk menyadari faktornya aja kita seringkali ga mampu
gimana mau selesain masalah kalo begitu ?
ayolah, teken ego-mu sedikit dan dengarkan apa kata orang
walaupun pada saat itu lu yakin dia salah

terus, buat yang sering berantem, ada sedikit perenungan nih

manusia terlahir tanpa memilih
tak satupun dari kita bisa mengatur akan jadi seperti apakah kita ketika dilahirkan
ga mata kita, pantat kita(kenapa mesti pantat sih ?!?), sifat kita, talenta, dan kakak seperguruannya...
apakah adil kita membenci orang dan menjauhinya atas apa yang gak dia pilih ?
bahkan ketika dia memilih itu pun, apakah dia betul-betul mengatur pilihannya ?
apa dia mendesign otaknya sehingga dia memilih pilihan itu ?
kalo kata mire ya, orang aja ngerampok rame2, ga sendiri (ga tepat si, hahaha)
tapi intinya, semua orang berHAK untuk punya temen





percayalah, sangat gaenak jadi orang yang dijauhi
kita ga akan pernah ngerti pikiran orang lain sepenuhnya
yang bisa kita lakukan adalah berusaha untuk ngerti sejauh mungkin
dan lakukan apa yang baik buat dia

being a weird person is really sad
because it's really lonely
please don't make it worse
if you can't make it better, keeping it straight is more than enough
and we love people who try ^^





-kitti-a lonely boy-a weird boy-

No comments: